ReferensiA.id- Bengkel Sandiwara Donggala (BSD) kembalikan nostalgia kota Donggala tempo dolu lewat gelaran Urban Donggala yang dilaksanakan di kawasan bersejarah toko Teng Hien Jalan Mutiara, kota tua Donggala, 11-12 Oktober 2024.
Pada gelaran tersebut, BSD Donggala menghadirkan konsep Urban, dengan berlatar kota tua serta galeri foto sosial Donggala tempo dulu dan lukisan dari maestro seni rupa almarhum Tanwir Pettalolo.
Nuansa tempo dulu Donggala makin kental dengan adanya pojok baca, panggung ekspresi, diskusi publik, dan berbagai penampilan kesenian.
Ketua BSD Andi Hendrawan Pettalolo yang akrab disapa Bobi mengungkapkan alasannya menggagas Urban Donggala, berdasarkan kerinduan dan meredupnya tradisi urban khas di Donggala yang maritim dan sosialis. Sehingga adanya kegiatan tersebut bisa menjadi refleksi bagi masyarakat Donggala dan sekitarnya.
“Akhirnya kami menggagas kegiatan ini dengan bertema urban dengan tujuan mengangkat kembali kesadaran bahwa kita loh orang Donggala spirit kita, seperti apa jati diri kita cuma kemasannya adalah bentuk dalam kegiatan kesenian, melibatkan elemen masyarakat dan komunitas seni yang ada di Donggala,” ujar Hendrawan.
Lanjutnya, “Saya mengutip kata refleksi, dalam definisi refleksi adalah melihat ke belakang untuk menemukan semangat baru dan untuk mencoba melihat apa yang sudah terjadi dan dilakukan masyarakat Donggala jauh sebelum adanya kegiatan seperti ini”.
Ia berharap agar pemerintah mendukung kegiatan ini. “Kalau saya harus bilang itu secara pribadi, apa yang saya pikirkan. Bagaimana keterlibatan pemerintah, saya merasa minimal hadir, itu dukungan yang paling terasa. Apa yang kami lakukan, apa yang pemuda Donggala lakukan, kegiatan-kegiatan yang sifatnya positif kami butuh kehadiran pemerintah,” jelas Hendrawan.