ReferensiA.id- Penampilannya biasa saja, malah lebih sering tampil apa adanya layaknya ibu-ibu atau “emak-emak” yang hendak ke pasar tradisional. Begitu sosok Halima Ladoali, Anggota DPRD Sulteng yang sudah tiga periode menjabat.
Dia merupakan sosok Anggota DPRD yang sederhana. Cara berbicaranya pun begitu, lebih sering menggunakan kosa kata pasaran yang digunakan masyarakat awam.
Pada Selasa, 23 Mei 2023 sore, ReferensiA.id menjumpai politisi Partai Hanura itu sedang duduk lesehan di tepian beton halaman Kantor DPRD Sulteng. Ia sedang menunggu anaknya yang datang menjemput.
“Tunggu saya punya anak, soalnya dia masih kuliah. Sedikit lagi bajemput,” katanya lalu tersenyum.
Dia tampak tidak risi duduk di tempat itu, meski sedikit berpasir dan terdapat sekawanan semut menghinggapi tangannya yang ditopang ke lantai halaman parkir kendaraan di DPRD Sulteng.
Saat ditanya soal penampilannya yang selalu sederhana meski berstatus sebagai Anggota DPRD Sulteng, Halima Ladoali punya alasan.
“Kita ini harus seperti rakyat biasa, karena setelah tidak jadi Anggota DPRD kita juga kan masyarakat biasa,” katanya.
Anggota Komisi II DPRD Sulteng itu ternyata sadar betul, bahwa jabatannya sebagai Anggota DPRD Sulteng hanya sementara.
Meski begitu, sosok yang selalu pindah daerah pemilihan (dapil) dari tiga kali Pemilu itu, masih bakal kembali bertarung pada Pemilu 2024 mendatang.
Lagi-lagi, Halima Ladoali bakal pindah dapil pada kontestasi 2024 nanti. Saat pertama kali maju sebagai calon legislatif pada 2009 lalu, ia maju dari dapil Kota Palu, lalu pindah dapil Donggala-Sigi pada 2014 dan pindah dapil lagi ke Tolitoli-Buol pada 2019 lalu.
Sementara pada Pemilu 2024 nanti, ia bakal maju dari dapil Parigi Moutong. Ia pun masih yakin bakal bisa terpilih jika kerja-kerja ikhlas masih terus dilakukan bersama timnya.
