Sementara itu, Ketua KPID Sulteng Indra A Yosvidar menyampaikan, kegiatan ini sebenarnya dilaksanakan pada akhir tahun, tetapi kali ini di lakukan lebih awal karena mengganggap hasil-hasil dari produksi atau kreasi dari putra-putri terbaik Sulteng di dunia penyiaran, utuh dalam penilaian sejak Januari hingga Desember 2022.
“Yang ikut serta dalam penilaian yang awalnya 52 (lembaga penyiaran), tetapi yang berhak ikut ada 50, dikarenakan legalitas penyiaran yang tidak memenuhi syarat. Dan ini merupakan putra-putri terbaik Sulawesi Tengah yang akan memberikan corak warna penyiaran di Sulteng, baik itu radio maupun tv berlangganan,” ungkap Indra.
KPID Sulteng juga memberikan penghargaan kepada tokoh penyiaran di Sulteng, yakni almarhum Ayuba Yusuf Lasira, atau yang akrab disapa Om Kota. Sosok itu diharap bisa menjadi contoh dan panutan seluruh putra-putri Sulteng, khususnya yang merupakan anggota penyiaran di Sulteng.
Adapun kegiatn itu dihadiri oleh Ketua DPRD Sulteng Nilam Sari Lawira bersama Ketua Komisi IV DPRD Sulteng Alimuddin Paada, Anggota DPRD Sulteng Ridwan Yalidjama serta didampingi Sekretaris DPRD Sulteng Siti Rachmi Amir Singi. Acara itu dihadir pula oleh unsur Forkompimda Sulteng.
Kegiatan yang di laksanakan oleh KPID Sulteng juga dihadiri perwakilan KPID dari Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat, serta seluruh lembaga penyiaran yang ada di Sulteng. RED
