ReferensiA.id- Wanita Sholawat Indonesia (WASHOTIA) dan Persaudaraan Indonesia Berdzikir (PIB) melaksanakan peringatan milad secara bersama-sama pada Minggu, 4 Februari 2024 malam. Kegiatannya dirangkai dengan Zikir dan Selawat Akbar di Jalan Komodo, Pantai Talise Kota Palu, Sulawesi Tengah.
Wanita Sholawat Indonesia atau yang lebih dikenal dengan WASHOTIA adalah organisasi yang lahir secara independen. WASHOTIA dideklarasikan pada 23 September 2019, dan secara yuridis didirikan pada 24 September 2019, tepatnya pukul 11.00 Wita.
Organisasi tersebut ditetapkan oleh Notaris Farid SH dan telah disahkan oleh Kementerian Hukum dan HAM Republik Indonesia dengan nomor: AHU-0006336.AH.01.07 pada 7 Agustus 2020 di Jakarta.
WASHOTIA adalah organisasi independen yang berkedudukan dan berpusat di Sulawesi Tengah, yang disebut sebagai Serambi Haramain.
Organisasi ini merupakan wadah berhimpun majelis-majelis taklim dan wanita muslimah untuk membumikan zikir dan selawat di Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Terhitung sampai dengan milad WASHOTIA yang ke-4 tahun, telah bergabung ribuan majelis-majelis taklim dan wanita muslimah dari seluruh pelosok Sulawesi Tengah dalam kepengurusan WASHOTIA.
Untuk pertama kalinya, Ketua Dewan Ulama WASHOTIA adalah Al-Habib H Hasan Bin Husen Al-Jufri, dari Cirebon Jawa Barat, dengan anggota Dewan Ulama Wanita WASHOTIA yaitu Al-Habib Abdul Kadir Bin Umar Mauladawilah dan Ustadz Fahrudin Jamal Bandera.
Kemudian Ketua Dewan Pembina Pusat (DPP) WASHOTIA adalah H Ahmad H M Ali, dengan anggota di antaranya Buya H Muhammad J Wartabone, Hj Setri D Pariwa, Haliadi Sadi dan Syamsuri.
WASHOTIA dipimpin oleh Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) WASHOTIA Hj Nilam Sari Lawira, sejak 2019 hingga 2024 saat ini. Sedangkan Ketua Harian DPP WASHOTIA untuk pertama kalinya adalah Siti Hajar, dengan Sekertaris Umum DPP WASHOTIA Hj Ilmawati Dg Nompo.
