Tanya Jawab Anwar Hafid dan Ahmad Ali Dalam Debat Kedua Cagub Sulteng Ungkap Fakta Mencengangkan

IMG 20241104 WA0023
Debat Kedua Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur Sulawesi Tengah di Kota Palu, Senin 4 November 2024 malam/ReferensiA.id-Bimaz

 

ReferensiA.id- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulawesi Tengah (Sulteng) baru saja menyelesaikan Debat Kedua Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur Sulawesi Tengah di Kota Palu, Senin 4 November 2024 malam. Debat itu disiarkan secara langsung oleh salah satu stasiun televisi serta kanal Youtube KPU Sulteng.

Pada debat kali ini, tema yang dibahas adalah Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat dan Meningkatkan Pelayanan Kepada Masyarakat Sulawesi Tengah.

Tiga pasangan calon (Paslon) yakni Ahmad Ali-Abdul Karim Aljufri (nomor urut 1), Anwar-Reny Lamadjido (nomor urut 2) dan Rusdy Mastura-Sulaeman Agusto (nomor urut 3) mendapatkan kesempatan yang sama, menyampaikan visi misi, menyampaikan pertanyaan, menjawab dan saling menanggapi.

Yang menarik pada debat kali ini ketika Paslon nomor urut 1 diberi kesempatan bertanya kepada Paslon nomor urut 2.

Calon wakil gubernur nomor urut 1, Abdul Karim Aljufri melemparkan pertanyaan terkait laporan hasil pemeriksaan (LHP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) yang dijadikan sebagai salah satu rujukan untuk mengukur keberhasilan penyelenggaraan pemerintahan daerah.

“Apakah LHP atau laporan hasil pemeriksaan yang dikeluarkan lembaga pemeriksa keuangan dapat menjadi ukuran keberhasilan penyelenggaraan pemerintah?” Tanya politisi muda yang akrab disapa AKA kepada Paslon nomor urut 2.

Pasangan Anwar-Reny pun menyebut LHP dari BPK merupakan salah satu instrumen yang dijadikan sebagai tolok ukur keberhasilan pengelolaan pemerintahan.

“Memang laporan keuangan itu wajib kita laksanakan, yang mana ketika kita melaksanakan tugas utama dari seorang wakil kepala daerah adalah pengawasan, pengawasan dalam bentuk keuangan,” kata calon wakil gubernur nomor urut 2, Reny Lamadjido menjawab pertannyaan.

Dia bilang, setiap pemerintah daerah wajib melakukan evaluasi realisasi anggaran, melalui Tim Evaluasi Penyerapan Anggaran (TEPRA).

Dapatkan Update Berita Terbaru di Google News

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *