ReferensiA.id- Gempa magnitudo 5,7 baru saja mengguncang Bolaang Mongondow Selatan, Sulawesi Utara, Kamis 18 Agustus 2022 sore.
Hasil analisis BMKG menunjukkan gempa tektonik ini memiliki parameter update dengan magnitudo M5,5. Episenter gempabumi terletak pada koordinat 0,31° LU ; 124,41° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 2 kilometer arah Selatan Pinolosian Timur, Bolaang Mongondow Selatan, Sulawesi Utara pada kedalaman 162 kilometer.
“Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi menengah akibat adanya aktivitas subduksi lempeng. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan turun,” jelas pelaksana tugas Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG Daryono dalam keterangannya.
Gempa tersebut berdampak dan dirasakan di sejumlah daerah, antara lain Kota Gorontalo, Kabupaten Gorontalo, Kabupaten Bone Bolango dan Bolaang Mongondow dengan skala intensitas III-IV MMI ( Bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah ), daerah Luwu Timur dengan skala intensitas III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu), daerah Luwuk, Bitung, Kotamobagu, Una-una, Minahasa Utara dan Taliabu dengan skala intensitas II-III MMI ( Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu).
Kemudian daerah Poso, Ampana dan Masamba dengan skala intensitas II MMI (Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang) dan hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa tersebut tidak berpotensi tsunami.
Sementara itu BMKG juga mengimbau agar masyarakat tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.