ReferensiA.id – Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo mendorong Tana Toraja (Tator) yang terdiri atas Kabupaten Toraja dan Toraja Utara menjadi gerbang utama pertanian Indonesia. Menurut Mentan, Tana Toraja merupakan kabupaten unik yang memiliki kekayaan alam luar biasa.
Apalagi, selama ini Kabupaten Toraja dan Toraja Utata menjadi daya tarik spesial bagi masyarakat dunia yang sengaja berkunjung untuk melihat keindahan, keberagaman dan kesuburan alam.
“Karena itu, ada 2 hal yang harus kita jaga bersama di Tana Toraja. Pertama adalah mempermudah akses para turis lokal maupun internasional dan Kedua adalah menjadikan pertanian sebagai sumber kehidupan. Tana Toraja itu unik, punya kelebihan sendiri dan tidak sama dengan Kabupaten lain di Indonesia, bahkan di dunia,” kata Mentan dalam keterangan resminya, Rabu 19 Januari 2022.
Khusus untuk sektor pertanian, kata Mentan, semua masyarakat di Tana Toraja harus segera bergerak melakukan olah tanam dan bididaya ternak. Sebab di Tana Toraja, sektor pertanian adalah ciri sekaligus daya tarik bagi para turis yang ingin melihat kesuburan alamnya.
“Kalau mau memperbaiki Toraja harus dimulai dari sektor pertanian. Disini tanah yang subur. Mataharinya bagus dan airnya melimpah. Karena itu saya berharap kita semua melakukan start dari sekarang,” ujarnya.
Mentan berharap, masyarakat Tana Toraja mau menggunakan fasilitas negara melalui program Kredit Usaha Rakyat (KUR) pertanian. Program tersebut saat ini sudah banyak diserap, terutama oleh Provinsi Sulawesi Selatan yang menempati posisi ketiga.
“Kementan masih punya KUR 1 triliun. Silahkan dimanfaatkan untuk kepentingan pembangunan pertanian. Dan perlu diketahui, Sulsel adalah Provinsi penyerap ketiga terbesar, yakni 3,7 triliun. Sekali lagi silahkan dimanfaatkan,” tutup mantan Gubernur Sulawesi Selatan itu.