ReferensiA.id– Sosok bayi laki-laki ditemukan pemulung di tempat pembuangan akhir (TPA) sampah Kawatuna, Kelurahan Kawatuna, Kecamatan Mantikulore, Kota Palu, Rabu 4 November 2024.
Polsek Mantikulore menerima informasi dari Bhabinkambtibmas Kawatuna, Bripka Beny, terkait penemuan mayat bayi yang tergeletak di tumpukan sampah di area tersebut pada 09.00 Wita.
Kapolsek Mantikulore, Iptu Siti Elminawati, S.H., M.H, yang memimpin penanganan segera menindaklanjuti informasi tersebut dengan mendatangi lokasi.
Sekitar pukul 09.30 WITA, diinformasikan bahwa mayat bayi tersebut telah dievakuasi ke Puskesmas Kawatuna untuk penanganan awal.
Setelah tiba di Puskesmas, Kapolsek Mantikulore berkoordinasi dengan pihak Puskesmas untuk membawa mayat bayi tersebut ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Sulteng guna dilakukan visum.
Bayi tak bernyawa tersebut ditemukan oleh seorang pemulung sampah bernama Hermi (40) pada 08.00 Wita, yang saat itu sedang mencari sampah plastik di sekitar TPA Kawatuna.
Hermi mendapati mayat bayi yang terbungkus kain dan tergeletak di tumpukan sampah. Dia segera melapor kepada operator alat berat yang sedang bekerja di area tersebut, dan bersama-sama mengevakuasi bayi tersebut ke pinggir jalan sebelum menghubungi Bhabinkambtibmas untuk melaporkan kejadian itu.
Pihak kepolisian menduga bahwa bayi tersebut dibuang oleh orang tua yang diduga akibat hubungan gelap. Saat ditemukan, kondisi bayi tersebut sudah tidak bernyawa dan dikerumuni lalat. Setelah evakuasi, mayat bayi dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Sulteng untuk dilakukan tindakan lebih lanjut.
Kejadian ini sedang ditangani lebih lanjut oleh pihak kepolisian untuk mengungkap siapa yang bertanggung jawab atas pembuangan bayi tersebut. Red