OJK Sulteng Sebut Kondisi Industri Jasa Keuangan Hingga Juli 2023 Tetap Stabil

OJK sulteng
Kepala OJK Sulteng Triyono Raharjo (tengah). / ReferensiA.id

Begitupun perkembangan industri keuangan non bank, juga memperlihatkan kinerja positif di periode yang sama.

“Kinerja perusahaan pembiayaan di Sulawesi Tengah tumbuh positif dengan
penyaluran pembiayaan sebesar Rp5,89 triliun, meningkat 17,62 persen yoy dengan Non-Performing Financing yang masih terjaga di angka 2,45 persen,” jelas Triyono dalam keterangannya.

Dari sisi pembiayaan peer-to-peer lending, outstanding pinjaman tercatat sebesar Rp272,43 miliar meningkat 35,19 persen yoy, dengan jumlah rekening penerima aktif sebanyak 114.952 rekening dengan TWP 90 berada pada angka 2,10 persen.

Sektor dana pensiun juga menunjukan pertumbuhan positif, tercermin dari total aset tumbuh 11,28 persen yoy menjadi Rp96,22 miliar dan total investasi meningkat 11.52 persen yoy menjadi Rp93,93 miliar.

Baca Juga:  Temui Gubernur, PT Pegadaian Harap Warga Sulteng Manfaatkan KUR Tanpa Agunan

Di sektor pasar modal, pertumbuhan investor di Sulawesi Tengah juga terus meningkat, tercatat pada Juli 2023 ini l terdapat 82.282 rekening investasi dengan share terbesar masih didominasi rekening reksadana sebanyak 59.519 atau 72,34 persen. RED

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *