ReferensiA.id- Mantan Bupati Parigi Moutong (Parimo), Kolonel Inf TNI (Purn) H Samsurizal Tombolotutu bereaksi tanggapi pernyataan Ahmad Ali, bakal calon gubernur Sulawesi Tengah, soal jalan di Kotaraya yang berlubang.
Sebelumnya sebuah video berupa pernyataan Ahmad Ali di Desa Kotaraya, Kecamatan Mepanga, Parigi Moutong, Sulawesi Tengah beredar di sosial media. Dalam video berdurasi 31 detik tersebut, Ahmad Ali menyoroti jalan yang berlubang di Desa Kotaraya.
Atas pernyataan itu, Samsurizal Tombolotutu mengatakan, pernyataan itu terlalu tendensi, dan tidak pantas diucapkan oleh seorang bakal calon gubernur di acara deklarasi.
“Saya sangat menyangkan atas penyataan itu karena dapat memicu perselisihan, apalagi dia seorang bakal calon gubernur dan dia tidak memahami persoaalan yang sebenarnya,” tegas Samsurizal Tombolotutu pada jumpa pers di kediamannya di Jalan Munif Rahman, Kelurahan Kabonena, Kecamatan Ulujadi, Kota Palu, Minggu, 15 September 2024.
“Jalan mana yang dimaksud, karena poros antara Kotaraya Pasir Putih itu kewenangan provinsi. Kalau jalan Kotaraya itu kewenangan kabupaten dan itu tidak bisa sepenuhnya disalahkan Bupati. Lihat perencanaan dari awal, ada tidak DPR yang menyarankan, mereka juga punya hak untuk menyarankan, untuk merubah bagaimana koordinasinya. Makanya kita hanya membuat pengajuan setuju atau tidak,” ujarnya.
Mantan bupati dua periode itu mengimbau pendukungnya untuk berhati-hati memilih pemimpin sekelas gubernur.
“Kalau tidak bisa menjaga tata krama, sikap dan budaya jangan dipilih. Lebih baik ke Sangganipa saja. Pemimpin tidak sekadar jadi gubernur. Pemimpin harus paham karakter yang dipimpin. Bukan merendahkan mantan-mantan pemimpin seolah yang sudah dilakukan tidak ada yang benar dan dia datang sebagai kebenaran” tegasnya.