Selain itu, polisi juga didorong untuk mengungkap motif dan kronologi kasus yang menimpa bocah 8 tahun itu.
“Saya ingin ada transparansi ke publik terhadap proses penegakan hukum yang dilakukan oleh aparat kepolisian,” tandasnya.
Seperti diketahu, warga Kota Palu dihebohkan kasus hilangnya seorang bocah berusia 8 tahun, yang belakangan ditemukan dalam kondisi meninggal.
Terduga pelaku MFM (16 tahun) diduga merupakan anak pensiunan perwira polisi, yang berdasarkan informasi sempat mengajak korban, yang kemudian juga menunjukkan lokasi korban kepada ibu korban.
Menurut pengakuan keluarga korban, terdapat sejumlah lebam di tubuh korban, termasuk di bagian leher dan kedua pahanya. Gigi korban juga disebut ada yang tanggal, diduga karena tindak kekerasan. RED