ReferensiA.id- Bagi kamu yang sedang mencari cara untuk menambah cuan lewat investasi, coba baca artikel ini. Artikel yang dibagikan oleh Bursa Efek Indonesia (BEI) ini membagikan bagaimana strategi optimalkan cuan dari investasi saham.
Berinvestasi saham di pasar modal Indonesia semakin banyak diminati, terutama sejak masa pandemi Covid-19. Masa new normal membuat orang memilih melakukan aktivitas secara mobile dari manapun untuk mendapatkan cuan.
Salah satu aktivitas investasi yang sangat mudah dilakukan secara ruang dan waktu adalah investasi saham.
Berinvestasi saham tidak membutuhkan lokasi khusus, karena bisa dilakukan di manapun melalui gadget masing-masing investor.
Modal yang dibutuhkan untuk melakukan investasi saham pun relatif terjangkau jika dibandingkan ketika investor berinvestasi pada properti, logam mulia, atau aset lainnya.
Namun, investor perlu strategi dalam berinvestasi saham. Hal ini karena ada risiko besar, yaitu kehilangan modal investasi jika harga saham yang dibeli para investor turun di bawah harga beli.
Ada dua strategi investasi saham yang bisa menjadi pilihan para investor untuk mengoptimalkan cuan. Yaitu, strategi
teknikal dan strategi fundamental.
Strategi teknikal yang belakangan ini sering menjadi topik pembahasan adalah scalping. Strategi trading saham ini merupakan suatu cara untuk menghasilkan keuntungan dengan cara yang cepat, periode tersebut biasanya dalam jangka pendek, yaitu satu hari.
Seorang trader yang menerapkan strategi scalping saham ini biasa disebut juga dengan istilah scalper. Scalper melakukan transaksi pembelian saham kemudian menjual saham kembali dengan memasang target kenaikan yang tidak terlalu tinggi dalam pergerakan harga harian sahamnya.
Oleh karena itu, seorang scalper memiliki frekuensi trading yang tinggi karena dapat membeli, kemudian menjual sahamnya dalam periode hari atau dalam suatu sesi perdagangan.