ReferensiA.id- Malang nasib Hijrah Andriani, bocah perempuan berusia lima tahun di Desa Bone Baru, Kecamatan Banggai Utara, Kabupaten Banggai Laut (Balut), Sulawesi Tengah. Tubuhnya ditemukan tak lagi bernyawa di sebuah rawa usai dinyatakan hilang sejak Sabtu, 1 Februari 2025 lalu.
Setelah dilakukan pencarian selama tga hari Hijrah Andriani yang sebelumnya diduga hilang di hutan Desa Bone Baru telah ditemukan dalam keadaan meninggal pada Selasa, 4 Februari 2025, sekira pukul 16.18 Wita
Koordinator Lapangan Tim SAR, Erdiansyah mengatakan, korban pertama kali ditemukan oleh salah satu warga di sebuah rawa Desa Bone Baru.
“Saat kami tengah melakukan pencarian kami mendapat informasi dari salah satu warga bahwa ia melihat mayat terapung di rawa-rawa. Tim SAR gabungan langsung menuju lokasi dimaksud dan keluarga memastikan mayat tersebut adalah Hijrah Andriani. Tim SAR gabungan kemudian memasukkan korban ke kantong jenazah dan dibawa ke rumah sakit terdekat untuk keperluan autopsi,” ujar Erdiasnyah dalam keterangannya.
Sebelum dinyatakan hilang, pada Sabtu, 1 Februari 2025 sore, pukul 16.45 Wita, ibu korban menyuruh Hijrah anaknya pulang ke rumah, dikarenakan hari menjelang malam. Sang anak pun pulang lebih dulu.
Namun, setelah orang tuanya tiba di rumah, ia tidak melihat keberadaan anaknya. Kedua orang tuanya kemudian melakukan pencarian bersama masyarakat setempat, hingga jasadnya ditemukan di sebuah rawa pada hari ini. ***