ReferensiA.id- Kasus pelecehan seksual tengah marak terjadi di Kota Palu, Sulawesi Tengah. Yang terbaru, seorang jurnalis perempuan yang jadi korbannya.
Jurnalis perempuan berinisial N jadi korban aksi “begal payudara” saat sedang melintas di Jalan Jabal Nur, kawasan Taman Hutan Kota Palu, Selasa 13 Juni 2023 lalu.
Kejadian itu pun sudah dilaporkan ke polisi. Pelaku sedang diburu.
Kasus “begal payudara” bukan kali pertama terjadi, Polresta Palu juga sedang menangani kasus serupa. Pelakunya anak di bawah umur.
Menurut Kasat Reskrim Polresta Palu AKP Ferdinand E Numbery, kasus serupa bukan tidak mungkin telah banyak terjadi, namun korban tidak melaporkan ke kepolisian lantaran dianggap kejadian biasa.
“Korban kadang malu, budaya kita juga yang merasa ini sepeleh. Padahal ada ancaman berat yang bisa diterapkan untuk pelaku. Karena ini kasus pelecehan seksual,” ujar Ferdinand.
Dia juga mengimbau agar orangtua mengawasi anak-anaknya saat menggunakan ponsel. “Karena ada kasus ini pelaku melakukan aksinya (begal payudara) usai menonton film porno,” katanya.
Terkait kasus yang menimpa jurnalis N, pihak kepolisian sedang melakukan penyelidikan.
Sementara itu, sejumlah pihak memberikan respons atas kejadian “begal payudara” yang terjadi di Kota Palu.
Anggota Komisi A DPRD Kota Palu Mutmainah Korona, mendorong upaya pemerintah setempat untuk menciptakan kota aman bagi perempuan.
“Pemerintah Kota Palu dan Polres Kota Palu segera melakukan inspeksi lapangan terkait adanya aksi begal payudara bagi perempuan yang melintasi di daerah timur Hutan Kota. Artinya bahwa Kota Palu kembali tidak aman untuk perempuan,” sebut politisi yang juga pemerhati perempuan itu.
Apalagi hutan Kota adalah salah satu tempat strategis dalam melaksanakan aktifitas warga seperti olahraga dan sebagainya.
