ReferensiA.id- Satu korban jiwa dilaporkan meninggal akibat banjir bandang di Desa Wombo Kalonggo, Kecamatan Tanantovea, Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah (Sulteng) pada Selasa, 27 Mei 2025 petang.
Berdasarkan laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulteng, korban yang ditemukan meninggal merupakan lansia berusia 70 tahun bernama Ramusia.
Selain korban meninggal dunia. Dua orang lainnya juga ditemukan dengan kondisi luka ringan, dan satu orang masih dalam pencarian.
“Pada hari Selasa tanggal 27 Mei 2025 pukul 15.00 Desa Wombo Kalonggo diguyur hujan dengan intensitas tinggi yang mengakibatkan meluapnya air sungai dan menyebabkan banjir,” sebut Kepala Pelaksana BPBD Sulteng Akris Fattah Yunus dalam laporannya mengungkap penyebab banjir, Rabu 28 Mei 2025.
Menurut laporan BPBD Provinsi Sulawesi Tengah, banjir bandang di Desa Wombo Kalonggo telah menyebabkan kerusakan parah pada infrastruktur desa, termasuk satu jembatan yang putus total, serta satu unit TK, SDN, SMP, dan Madrasah yang terdampak.
BPBD Provinsi Sulawesi Tengah telah melakukan assessment dan berkoordinasi dengan aparat desa dan TRC BPBD Donggala untuk melakukan pencarian dan evakuasi.
Warga yang terdampak banjir sebagian besar mengungsi di rumah keluarga masing-masing, dengan jumlah pengungsi sekitar 100 keluarga.
Kebutuhan mendesak saat ini meliputi logistik, air bersih, alat berat, makanan siap saji, tenda pengungsi, obat-obatan, dan perlengkapan anak. Situasi saat ini dilaporkan bahwa hujan telah reda dan air berangsur surut, namun warga tetap waspada akan adanya banjir susulan.
BPBD Provinsi Sulawesi Tengah terus berupaya untuk membantu warga yang terdampak dan melakukan upaya pemulihan pasca-banjir. ***
