Referensi.id – Wakil Gubernur (Wagub) Sulawesi Tengah (Sulteng), Reny Lamadjido mengajak Ikatan Alumni Universitas Hasanuddin (IKA Unhas) Sulawesi Tengah mendukung program Berani Cerdas dan Berani Sehat.
Reny Lamadjido menyampaikan hal itu saat menghadiri buka puasa bersama IKA Unhas Sulawesi Tengah di Best Western Plus Coco Palu, Minggu 23 Maret 2025.
Acara ini dihadiri Ketua IKA Unhas Sulteng, Prof Dr Ir Amar ST MT IPU ASEAN Eng, yang juga merupakan Rektor Universitas Tadulako (Untad) Palu dan alumni Unhas lainnya.
Wakil Gubernur Reny menjelaskan tentang Berani Cerdas dan Berani Sehat. Dia menegaskan pendidikan dan kesehatan tetap menjadi prioritas meskipun ada efisiensi anggaran dari pusat.
Salah satu program unggulannya adalah Satu Desa, Satu Dokter. Targetnya setiap desa di Sulteng memiliki tenaga medis untuk meningkatkan layanan kesehatan di puskesmas.
Lewat program Berani Sehat, Pemprov Sulteng juga menjamin semua warga ber-KTP Sulteng tetap mendapat layanan BPJS. Jika kartu BPJS tidak aktif, Pemprov akan segera mengaktifkannya kembali melalui Dinas Sosial.
“Saya harap alumni Unhas berperan aktif mendukung program ini. Kami ingin memastikan pelayanan kesehatan di Sulteng merata dan berkualitas,” tegas Reny.
Ia juga mengajak alumni Unhas menjaga hubungan baik dan berkontribusi untuk pembangunan Sulteng.
Diketahui, Reny Lamadjido menempuh pendidikan S1, dokter spesialis, hingga S2 di Unhas. Adapun Gubernur Anwar Hafid berhalangan hadir buka puasa bersama IKA Unhas Sulteng karena menghadiri acara di IPDN.
Meski begitu, acara berlangsung hangat dan penuh kebersamaan, memperkuat sinergi antara pemerintah provinsi dan alumni Unhas dalam membangun Sulawesi Tengah.
Pada kesempatan itu, Wagub juga menekankan pentingnya kerja sama dengan Universitas Tadulako (Untad) untuk menjalankan dua program utama pasangan Anwar Hafid – Reny Lamadjido, yaitu Berani Cerdas di bidang pendidikan dan Berani Sehat di bidang kesehatan.