HUT Morowali PT ValeIklan HUT Morowali DPRD Sulteng

Lapas Luwuk Ajari Keluarga Napi Berwirausaha

Lapas Luwuk
Peserta antusis mengikuti pelatihan yang digelar oleh Lapas Luwuk. / Ist

ReferensiA.id- Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) kelas II B Luwuk, Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah melatih keluarga narapidana (napi) cara berwirausaha. Pihak Lapas Luwuk melakukan hal itu agar kebutuhan ekonomi keluarga napi tetap bisa terpenuhi.

Kepala Lapas Luwuk Yugo Indra Wicaksi mengatakan, kegiatan pelatihan wirausaha ini dilakukan guna meningkatkan peluang usaha kecil untuk keluarga narapidana.

Menurutnya, tujuan utama dilaksanakan kegiatan ini agar anak dan istri narapidana mampu menghidupi keluarga, walaupun kepala keluarganya berada di dalam lapas.

Baca Juga:  Petugas Temukan 65 Paket Sabu-sabu Tanpa Pemilik di Lapas Luwuk

“Usaha ini bersifat modal kecil dan bisa dilakukan dengan modal yang seminim- minimnya. Sehingga, kalau keluarga yang di luar lapas ada penghasilan maka suaminya pun akan tenang menjalani hukumannya dan itu berimbas pada keamanan yang ada di dalam lapas,” ungkap Yugo dalam keterangannya.

Selain diperuntukan untuk keluarga Narapidana, pelatihan ini juga dibuka untuk masyarakat Luwuk, Kabupaten Banggai.

Dalam pelatihan ini, pihak lapas mengajarkan cara membuat Pempek Palembang atau makanan khas dari pulau Sumatera yang berbahan dasar ikan laut.

Baca Juga:  PBSI Sulteng Ingin Pelatih Berlisensi BWF Ada di Semua Daerah

“Cara buatnya langsung diajarkan ibu Kepala Lapas, kenapa pempek Palembang karena kami mengingat bahan baku ikan laut melimpah di sini,” sebut Yugo.

“Pelatihan ini bersifat gratis tanpa dipungut biaya dan cukup dengan membawa KTP bisa ikut pelatihan ini, tanpa memandang status dan menjadikan ilmu yang bermanfaat,” tambah Yugo.

Yugo berharap, kegiatan ini dapat bermanfaat untuk keluarga narapidana dan masyarakat, yang outputnya dapat menghidupi keluarga walaupun dengan modal kecil.

Baca Juga:  Pergatsi Donggala Berangkatkan Dua Wasit Ikut Pelatihan di Banggai

“Harapannya semoga pelatihan ini bermanfaat untuk bisa menghidupi keluarga walau dengan modal kecil dan pelatihan bersifat amal, karena kami yakin ilmu yang bermanfaat akan jadi bekal kami juga nanti,” harap Yugo.

Dapatkan Update Berita Terbaru di Google News