ReferensiA.id – Setidaknya tiga alasan Ahmad M Ali tak mau jadi calon DPR pada Pemilu 2024. Anggota DPR RI dari daerah pemilihan Sulawesi Tengah ini mengemukakan itu saat berbicara pada podcast di Kabar Celebes, Minggu 13 Maret 2022 dan disiarkan melalui media sosial.
Ahmad M Ali menyatakan tidak akan mencalonkan diri sebagai Anggota DPR RI pada Pemilu 2024 mendatang. “Benar 2024, saya tidak akan maju lagi sebagai calon anggota legislatif,” tegas Ahmad M Ali.
Pria 52 tahun ini mengatakan bahwa berhenti menjadi anggota DPR RI bukan berarti berhenti di dunia politik. “Ini (politik) adalah jalan pengabdian yang sudah saya pilih,” ujar Ahmad Ali yang baru-baru ini dilantik sebagai Ketua Dewan Masjid Sulawesi Tengah.
Keputusan Ahmad M Ali mengejutkan banyak pihak. Asal tahu saja, pada Pemilu 2014, Nasdem meraup 171.289 suara di Sulawesi Tengah atau 12,02 persen. Secara personal, dari perolehan suara tersebut, 109.021 di antaranya disumbangkan oleh Ahmad Ali.
Selanjutnya, pada Pemilu 2019 suara Nasdem menjadi 271.513 suara. Bertambah sekitar 100 ribu. Ahmad Ali menyumbang 152.270 suara dan bertahan di Senayan sampai 2024 untuk periode kedua.
Berikut ReferensiA.id merangkum alasan Ahmad M Ali.
Sirkulasi kekuasaan
Pada berbagai pertemuan dengan masyarakat Sulawesi Tengah, Ahmad M Ali mengaku masih diinginkan duduk di DPR RI. Namun Ahmad M Ali menyatakan tetap tidak maju pada pemilu 2024. Alasannya, karena politik adalah sirkulasi kekuasaan yang artinya harus diatur sehingga tidak terjadi kemandekan.
“Kekuasaan itu candu. Yang bisa menghentikan penguasa, politisi adalah dirinya sendiri. Kalau orang lain menyuruh saya berhenti, saya menganggap orang itu tidak mendukung saya,” kata pria kelahiran Wosu, Morowali ini.
Menurutnya, orang yang sedang berkuasa akan berhenti jika dihukum oleh rakyat atau tidak dipilih. Dan kedua karena kesadaran sendiri untuk berhenti.
