ReferensiA.id- Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menggelar bazar UMKM dan fasilitasi serta sosialisasi UMKM di Kota Palu, Sulawesi Tengah.
Kegiatan berlangsung di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Palu Jalan Moh Yamin, Kelurahan Tatura Utara, Kota Palu, 16 sampai 17 Oktober 2024.
Bazar UMKM dilaksanakan dalam rangka semarak Hari Oeang Republik Indonesia (HORI) ke-78 yang bertajuk “Tulus Dalam PelayananTransformasi Berkelanjutan”.
Kepala Kanwil Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Provinsi Sulawesi Tengah Yuni Wibawa mengungkapkan tema yang diusung merupakan harapan dari Kemenkeu dalam perkembangan dunia dan ekonomi makin maju.
Maka, kata dia dibutuhkan tramsformasi dari segala hal, agar bisa menjaga dan menciptakan keuangan negara yang kuat untuk bisa mendukung kemajuan negara.
Dalam kesempatan itu, ia mengatakan cara meningkatkan perekonomian di Sulawesi Tengah salah satunya menggerakkan sektor UMKM.
Pemerintah terus berupaya meningkatkan akses pembiayaan bagi usaha mikro, baik usaha mikro kecil maupun menengah UMKM melalui berbagai program kredit.
“Pembiayaan bagi usaha mikro, baik usaha mikro kecil maupun menengah UMKM, dua di antaranya adalah kredit usaha rakyat (KUR) dan pembiayaan ultra mikro (UMi)” ujar Yuni.
Lanjutnya, Kinerja penyaluran KUR sampai dengan per 8 Oktober 2024 di wilayah Sulawesi Tengah sebesar 2 triliun lebih kepada 43.345 debitur, sedangkan kinerja penyaluran UMi sebesar 45.58 miliar kepada 9.588 debitur.
Ia berharap melalui UMKM akan berperan penting dalam perekonomian di Sulawesi Tengah. Di antaranya menciptakan lapangan kerja, meningkatkan pendapatan masyarakat, memperkuat ekosistem ekonomi daerah hingga pada akhirnya dapat menjadi penopang bagi stabilitas sistem keuangan dan perekonomian demi mewujudkan Sulawesi Tengah lebih sejahtera dan maju.