Wagub Sulteng Sampaikan Gagasan Percepatan Pembangunan di Acara Wisuda Untad

IMG 20211215 WA0064
Wakil Gubernur Sulteng Mamun Amir saat menghadiri acara wisuda Universitas Tadulako (Untad). / Humas Pemprov

ReferensiA.id – Wakil Gubernur (Wagub) Sulawesi Tengah (Sulteng)  Mamun Amir mengungkapkan sejumlah gagasan pemerintah provinsi dalam upaya percepatan pembangunan di daerah ini. Hal itu disampaikan saat menghadiri wisuda Universitas Tadulako (Untad) Palu, Rabu, 15 Desember 2021.

Wagub Mamun Amir sekaligus meminta civitas akademik dan alumni Untad mendukung program-program pembangunan di provinsi ini sebagaimana visi dan misi Gubernur dan Wakil Gubernur.

Pertama, kata dia mempersipkan Sulawesi Tengah sebagai daerah penyangga ibu kota negara baru yang akan pindah ke Kalimantan.

Terkait hal itu, maka program yang dilaksanakan pemerintah daerah adalah meningkatkan kualitas infrastruktur untuk mendukung koneksitas distribusi arus barang dan jasa menuju ibu kota negara yang baru nantinya.

Kedua, lanjut Mamun Amir, program pendidikan gratis. Dia menegaskan, mulai tahun 2022, tidak ada lagi pungutan biaya di SMU, SMK dan SLB alias gratis.

Berikutnya, program bantuan masyarakat miskin Rp 1 juta per keluarga per tahun.

Kepada wisudawan, Wagub Sulteng berpesan agar ilmu yang diperoleh di kampus diamalkan untuk membangun daerah ini.

Dengan begitu, maka Sulawesi Tengah akan lebih maju dan masyarakatnya semakin sejahtera.

“Tentu ada begitu banyak harapan-harapan pemerintah daerah kepada para lulusan sekalian, agar kiranya ilmu yang diserap, dapat saudara amalkan untuk membangun Sulawesi Tengah ke arah yang lebih sejahtera dan lebih maju,” kata Mamun Amir.

Wagub juga meminta dukungan civitas akademik Untad dan seluruh alumni dapat mendukung pemerintah untuk bersama menanggulangi penularan Covid-19 di Sulawesi Tengah.

“Dimanapun kita berada, bantu untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat agar mematuhi protokol kesehatan dan mempercepat vaksinasi kepada masyarakat. Kita berikan pemahaman yang benar kepada masyarakat agar masyarakat segera mau divaksin,” ujarnya.

Dapatkan Update Berita Terbaru di Google News

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *