ReferensiA.id – Pembawa acara televisi Extinct or Alive on Animal Planet, Forrest Galante dari Amerika ikut merayakan penangkapan buaya ban. Ia pun mengomentari keberhasilan warga Kota Palu melepas ban di leher buaya Sungai Palu.
Dalam unggahan di akun pribadi twitter miliknya @ForrestGalante, ia mengunggah video proses pelepasan ban di leher buaya oleh warga Kota Palu pada Senin, 7 Februari 2022 malam.
Unggahan itu disertai keterangan “berita besar dari Palu Indonesia pagi ini!!! Buaya ban satu-satunya telah ditangkap dan bannya telah dilepas,” tulis Galante.
Ia pun merasa senang dan bersemangat melihat proses penyelamatan buaya berukuran besar dengan panjang diperkirakan 5 hingga 6 meter tersebut.
Buaya berkalung ban itu memang sempat viral lantaran proses evakuasi yang dilakukan bertahun-tahun oleh sejumlah pemerhati satwa tidak pernah berhasil.
Pemerhati satwa dari berbagai daerah di Indonesia hingga manca negara pernah mencoba. Nama-nama besar dalam urusan menyelamatkan satwa liar seperti Panji Petualang dan Matt Wright dari Australia pun pernah gagal.
Selain dua nama tersebut, sejumlah ahli satwa dari berbagai negara sepertu Prancis dan Malaysia juga pernah berdatangan. Termasuk di antaranya Forrest Galante dari Amerika.
Forrest Galante bersama rekannya pernah mencoba melakukan upaya evakuasi untuk melepas ban di leher buaya tersebut pada Maret 2020.
Saat itu, Forrest Galante yang telah mendapat restu dari Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sulawesi Tengah pun harus pulang kampung tanpa hasil.
Dan akhirnya, setelah bertahun-tahun buaya berkalung ban itu bisa diselamatkan. Buaya itu berhasil ditangkap oleh warga bernama Tili.
“Memang sudah tiga minggu ini saya buru terus pak. Mengunakan jerat dua tali. Ku kasih makan, makan ayamku langsung kutarik,” ungkap Tili, warga yang berhasil menangkap buaya berkalung ban.