News  

Begini Cara Prajurit TNI Hibur Anak-Anak di Perbatasan

Anak-anak di perbatasan
Prajurit TNI dari Yonif 711 Raksatama sedang menghibur anak-anak di perbatasan RI-PNG. / Ist

ReferensiA.id- Di sela-sela tugas menjaga kedaulatan negara di perbatasan, prajurit TNI juga ternyata memiliki kebiasaan meningkatkan keceriaan anak-anak di perbatasan dengan cara bermain bersama.

Hal itu dilakukan pula oleh Anggota Satuan Tugas (Satgas) Pengamanan Perbatasan (Pamtas) Republik Indonesia-Papua Nugini (RI-PNG) Batalyon Infantri (Yonif) 711 Raksatama yang sedang bertugas di tapal batas.

Di sela-sela penugasan di perbatasan, anggota Pos Ujung Karang Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 711/Rks sempatkan diri bermain dengan anak-anak di Kampung Pikere, Distrik Arso Timur, Kabupaten Keerom, Papua, Minggu 3 April 2022.

Baca Juga:  Optimasi Lahan Rawa, Pemprov Sulteng Gandeng Korem 132 Tadulako

Komandan Pos (Danpos) Ujung Karang Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 711Rks Lettu Inf Arnold Pareta mengatakan, ada beragam cara untuk membuat atau meningkatkan kebahagiaan pada anak-anak, salah satunya dengan mengajak bersenda gurau atau bermain dengannya.

Dipimpin Serda Arsen beserta anggota, petugas pengamanan perbatasan itu pun sempatkan bermain bersama anak-anak untuk membantu mereka agar sukses berkomunikasi dalam lingkungan sosial.

Baca Juga:  Indonesia Kejar Target Penurunan Stunting Jadi 14 Persen

“Di saat itulah keakraban antar anggota Satgas dengan anak-anak terlihat, kami meluangkan waktu untuk bermain dengan anak-anak karena sudah kami anggap seperti keluarga sendiri,” ungkap Danpos dalam keterangannya yang diterima ReferensiA.id.

Sementara itu, Serda Arsen mengatakan, anak-anak di perbatasan itu sudah sangat erat hubungannya dengan anggota Satgas. Hal itu terlihat dari keceriaannya bermain dan bersenda gurau dengan anggota Satgas.

Baca Juga:  Satgas Pamtas RI-PNG Berikan Perlengkapan Salat di Masjid Perbatasan

“Saya senang, ternyata pak tentara ramah-ramah, sering mengajak kami bermain. Rasanya seperti bermain dengan teman sendiri,” ujar Cristian (10) salah seorang anak di sana. RED

Dapatkan Update Berita Terbaru di Google News