Bantuan Rp1 Juta di Sulteng Cair Mulai Besok

Bantuan rp1 juta
Kepala Dinas Sosial Siti Hasbia N Zaenong. / Ist

“Kita menindaklanjuti janji politik Gubernur pada saat kampanye, Rp1 juta untuk masyarakat di Sulteng. Ini sesuai visi Guberur, gerak cepat menuju Sulteng lebih sejahtera dan lebih maju,” katanya.

Program yang diberi nama “Bantu” (Bantuan Tunai) tersebut rencananya akan mulai disalurkan untuk tahap pertama sebelum Idul Fitri atau Lebaran.

Pada tahap awal, pemerintah melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) telah menyiapkan anggaran sebesar Rp10 miliar untuk diberikan kepada masyarakat yang berhak.

Di tahap kedua, pemerintah akan kembali menyalurkan bantuan dengan total anggaran yang lebih banyak, yakni sebesar Rp19 miliar.

“Targetnya 29,24 ribu rumah tangga miskin,” ujar Kadis Sosial.

“Untuk tahap 1 disalurkan sebelum Lebaran. Makanya kita sosialisasikan dulu ke camat-camat,” jelasnya.

Dia jelaskan, masyarakat yang berhak menerima bantuan Rp1 juta per KK itu adalah mereka yang tergolong masyarakat sangat miskin dan belum tersentuh bantuan, baik bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) maupun Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).

Namun begitu, bagi penerima PKH dan bantuan lainnya juga masih bisa berkesempatan jika kuota dari kriteria yang disebutkan di atas sudah terpenuhi.

“Jadi prioritasnya adalah masyarakat yang sangat miskin (Desil 1),” sebut Sitti Hasbia.

Penyalurannya akan dilakukan melalui Bank Pembangunan Daerah (BPD), Bank Sulteng.

“Diharapak dapat membantu kebutuhan dasar keluarga miskin. Jadi harus belanja untuk beras, ikan, telur dan lain-lain. Jangan disimpan ditabungan,” katanya.

Sementara untuk tahap kedua, calon penerimanya adalah rumah tangga yang berbeda dari penerima di tahap pertama.

Kadis Sosial juga mengingatkan agar dalam proses penyalurannya tidak ada pungli atau pihak yang memanfaatkan kesempatan untuk mendapatkan keuntungan.

Dapatkan Update Berita Terbaru di Google News

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *